Cara Mudah Menghitung Kebutuhan Pasir & Semen untuk Lantai • Beserta Biayanya (Update 2023)
Plester lantai adalah salah satu bagian ketika Anda membuat lantai pada rumah yang sedang dibangun. Dalam membuat plester lantai terdapat beberapa material yang dibutuhkan diantaranya pasir dan semen.
Karena plester lantai merupakan salah satu bagian penting ketika membangun rumah, maka Anda harus memperhitungkannya dengan baik. Mulai dari cara menghitung kebutuhan pasir untuk plester lantai dan biaya yang diperlukan.
Maka dari itu pada kali ini kita akan membahas dengan detail kebutuhan dalam membuat plester lantai. Langsung saja Anda simak berikut ini.
Baca Juga: Mengenal Atap Genteng Fiber: Jenis, Ukuran, Harga Dan Kelebihannya
Contents
Takaran Adukan Bahan untuk Plester Lantai
Plesteran merupakan tahap dalam meratakan dan menghaluskan permukaan lantai.. Ketebalan plester lantai juga hanya sekitar 15 mm.
Dalam membuat plester lantai beberapa material akan dicampur, seperti air, semen dan pasir. Adukan itulah yang nantinya digunakan untuk memplester.
Namun, banyak yang belum tahu takaran adukan untuk plester lantai. Padahal takaran ini nantinya dapat mempengaruhi kualitas adukan dan hasil akhir dari plester lantai tersebut.
Jika mengacu berdasarkan SNI 2008, ada banyak macam komposisi perbandingan antara semen dan pasir untuk adukan plesteran yang disebut sebagai PC (portland cement) dan PP (pasir pasang). Namun di bawah ini kita hanya akan membahasnya 3 saja yang bisa digunakan acuan untuk plester lantai.
1 PC : 2 PP
Jenis rasio perbandingan pertama yaitu 1:2, artinya setiap satu satuan semen harus ditambah tiga satuan pasir. Pada peraturan SNI 2008 menyebutkan bahwa rasio 1:2 akan membutuhkan semen sekitar 10,224 kg/m2 dan pasir sekitar 0,020m3/m2.
1 PC : 3 PP
Jenis perbandingan kedua yaitu 1:3, setiap satu satuan semen harus ditambah tiga satuan pasir. Pada peraturan SNI 2008 menyebutkan bahwa rasio 1:3 akan membutuhkan semen sekitar 7,776 kg/m2 dan pasir sekitar 0,023m3/m2.
Baca Juga: 5 Pilihan Genteng Terbaik Untuk Rumah Minimalis Impian Anda
1 PC : 4 PP
Selanjutnya adalah perbandingan rasio 1:4, untuk setiap satu semen maka membutuhkan 4 satuan pasir. Kira-kira semen yang Anda butuhkan pada rasio 1:4 ini yaitu 6,240kg/m2 dan pasir yaitu 0,024m3/m2.
1 PC : 5 PP
Terakhir adalah rasio 1:5, mirip seperti sebelumnya setiap satu satuan pasir maka membutuhkan 5 satuan pasir. Pada rasio ini setidaknya Anda membutuhkan 5,184 kg/m2 semen dan 0,026 m3/m2 pasir.
Dari rasio di atas bisa Anda simpulkan bahwa semakin banyak pasir digunakan maka kebutuhan semen juga semakin sedikit.
Empat rasio tersebut bisa Anda gunakan untuk plester lantai, mulai dari rasio 1:2 hingga 1:5.
Tapi apabila Anda hendak menggunakan pada lantai yang basah seperti di kamar mandi atau kolam maka gunakan rasio 1:3.
Setelah tahu perbandingan takarannya, kemudian Anda juga perlu tahu cara hitung kebutuhan bahan material yang digunakan.
Baca Juga: Cara Pasang Paving Block Beserta Alat & Bahan
Cara Menghitung Kebutuhan Bahan untuk Plesteran Lantai
Bahan yang digunakan untuk membuat lantai adalah semen, pasir dan air. Maka dari itu Anda perlu tahu masing-masing kebutuhannya.
Selain itu kebutuhan antara pasir dan semen untuk lantai juga berbeda tergantung lantai apa yang ingin Anda bangun, apakah lantai bagian dalam rumah atau luar.
Langsung saja berikut cara menghitung kebutuhannya untuk masing-masing bahan.
Cara Menghitung Kebutuhan Pasir untuk Plester Lantai
Pertama yaitu kebutuhan pasir yang harus Anda siapkan untuk plester lantai. Untuk pasirnya sendiri mengacu pada rasio yang akan Anda gunakan. Karena setiap rasio memiliki kebutuhan material yang berbeda.
Maka dari itu agar lebih ada gambaran, di bawah ini terdapat contoh perhitungannya.
Contoh perhitungan:
Misalnya Anda memiliki luas lantai 30 m2 yang hendak diplester dengan rasio 1:3, maka volume pasir yang dibutuhkan adalah?
Kebutuhan pasir
= 0,023x 36 m2
= 0,828 m3
Jadi, untuk luas lantai 36 m2 dan hendak diplester dengan rasio 1:3, pasir yang dibutuhkan sebanyak 0,828 m3.
Setelah menghitung kebutuhan pasir, selanjutnya kita akan masuk pada perhitungan semen.
Baca Juga: Harga Marmer Lantai Terbaru 2022 Per Meter Dan Per Slob
Cara Menghitung Kebutuhan Semen untuk Plester Lantai
Kebutuhan semen untuk plester lantai juga berbeda tergantung rasio perbandingan yang sudah dibahas di atas. Berikut ini terdapat cara menghitung kebutuhan semen untuk plester lantai dengan rasio 1:3.
Kebutuhan semen
= 7,776 x 36 m2
= 279,936 kg.
Jadi, untuk membuat plester lantai dengan luas 36 m2 dan rasio 1:3, Anda harus menyiapkan kurang lebih 280 kg semen.
Nah, itulah cara menghitung kebutuhan pasir untuk plester lantai dan semennya. Selanjutnya adalah kebutuhan biaya untuk plesteran lantai.
Cara Menghitung Biaya Plesteran Lantai
Kebutuhan untuk membuat plesteran lantai diantaranya yaitu untuk semen dan pasir. Di bawah ini kita akan menghitung masing-masing biaya setiap materialnya.
Biaya Kebutuhan Pasir
Biaya pertama yaitu untuk pasir, jika mengacu standar SNI 2008, pasir yang digunakan yaitu pasir pasang. Pasir pasang memang cocok digunakan sebagai plester lantai karena teksturnya yang halus.
Itulah mengapa pasir pasang digunakan sebagai acuan pada SNI. Harga pasir pasang sendiri bisa berbeda-beda tergantung daerahnya.
Namun, di sini kita akan gunakan harga umumnya saja. Harga pasir pasang setiap 10 m3 sekitar Rp1.900.750. Maka setiap 1 m3 pasir harganya Rp190.075.
Lalu berapa total biaya untuk membeli pasir pasang untuk plester lantai?
Seperti perhitungan di atas, Anda membutuhkan pasir sebanyak 0,828 m3 maka dari itu kita akan bulatkan menjadi 1 m3 saja.
Jadi, biaya untuk pasir yang Anda butuhkan adalah Rp190.075 ribu.
Baca Juga: Jual Genteng Terdekat Di Jawa Timur
Biaya Kebutuhan Semen
Setelah menghitung biaya pasir, lanjut pada kebutuhan semen. Semen yang akan digunakan adalah portland cement. Portland cement sendiri banyak mereknya. Nah, merek yang akan kita gunakan untuk perhitungan adalah Holcim.
Merek Holcim dengan jenis portland ukuran 50 kg memiliki harga Rp68.000. Sedangkan berdasarkan hitungan tadi Anda membutuhkan sebanyak 280 kg semen.
Maka biaya yang Anda butuhkan adalah.
= (280 : 50 kg) x Rp68.000
= 5,6 (dibulatkan menjadi 6) x Rp68.000
= 6 x Rp68.000
= Rp408.000
Maka biaya yang Anda butuhkan untuk semen sebanyak 280 kg adalah Rp408.000. Biaya ini tentu akan berbeda tergantung merek semen yang Anda gunakan dan jumlah yang diperlukan.
Sehingga total biaya plester lantai adalah
= Rp190.075 + Rp408.000
= Rp598.075.
Jadi, total biaya untuk membuat plester lantai yaitu Rp598.075.
Kesimpulan
Itulah cara menghitung plesteran lantai, mulai dari cara menghitung kebutuhan pasir untuk plester lantai hingga biayanya. Untuk plester lantai Anda bisa menggunakan takaran adukan 1:3 menggunakan portland cement dan pasir sesuai SNI.
Sekarang Anda tidak perlu bingung lagi apabila hendak plester lantai rumah Anda. Jangan lupa untuk ikuti cara perhitungan di atas. Selain itu apabila Anda membutuhkan material rumah lain seperti paving block atau genteng langsung kunjungi pada pabrik beton kami di Lawang Indah Beton.