Pengertian Batu Split: Jenis, Fungsi, Ukuran dan Harganya Lengkap

ukuran batu split

Ketika membangun rumah ada banyak material yang harus dibeli, tidak hanya semen, pasir, beton tapi juga batu. Salah satu batu yang banyak digunakan yaitu batu split.

Pernahkah Anda mendengar jenis batu ini sebelumnya? Jika belum maka penting untuk mengetahui apa itu batu split, ukuran batu split hingga harga batu split. Tidak perlu lama-lama langsung saja simak selengkapnya tentang batu split.

Baca Juga: Cara Mudah Menghitung Kebutuhan Pasir & Semen Untuk Lantai • Beserta Biayanya (Update 2022)

Contents

Batu Split & Kegunaannya dalam Bangunan

contoh batu split

Batu split merupakan jenis batu yang berukuran kecil-kecil, batu ini sebelumnya berukuran besar hingga akhirnya dibelah atau dipecah. Batu split atau batu belah merupakan salah satu material bangunan yang banyak digunakan untuk konstruksi atau pondasi.

Karakteristik batu ini yaitu berwarna hitam, abu-abu hingga coklat, namun warna bisa berbeda tergantung dari mana batu split berasal. Apakah dari pegunungan atau perbukitan.

Meskipun sudah tertanam di dalam tanah sekalipun, kualitas batu ini akan tetap awet, tidak mudah mengalami perubahan bentuk atau warna.

Kualitas batu tersebut tentu berbeda-beda, untuk mendapatkan kualitas yang bagus maka cari batu yang tidak berpori. Karena batu yang tak berpori maka tidak memiliki ruang untuk udara, sehingga batu akan padat.

Baca Juga: Cara Menghitung RAB Paving Block Beserta Contohnya Tahun 2022

Fungsi Batu Split

Setelah mengerti seperti apa batu split, batu ini memiliki banyak fungsi. Fungsi utama batu ini yaitu sebagai campuran bahan bangunan untuk konstruksi atau pondasi. Diantaranya yaitu pembuatan beton cor dengan campuran semen, pasir, air dan masih banyak lagi.

Selain untuk pembuatan beton cor, batu split juga kerap digunakan yaitu sebagai berikut.

  • Bantalan kereta api
  • Pemberat atau penutup pipa dasar laut
  • Beton cor pemecah ombak
  • Untuk badan jalan (hanya ukuran batu split tertentu)
  • Konstruksi pengurugan lahan, reklamasi pantai
  • Untuk timbunan awal pengeras jalan

Batu split merupakan dasar semua bahan pembuatan beton, itulah mengapa konstruksi beton dapat berdiri dengan kokoh, salah satunya karena material batu ini.

Selanjutnya, batu split memiliki beberapa jenis yang masing-masing jenisnya memiliki beberapa perbedaan.

Baca Juga: Cara Menyiku Bangunan Yang Termudah (Dengan Meteran, Theodolit & Benang Beserta Rumusnya)

Jenis Batu Split

Berikut ini beberapa jenis batu split yang banyak digunakan sebagai material dan terjual di pasaran. Diantaranya adalah.

Batu Split Agregat A

Pertama yaitu jenis agregat A, batu split ini termasuk batu sirtu atau pasir batu. Agregat A merupakan campuran dari beberapa ukuran batu split. Bahan campuran tersebut diantaranya yaitu, pasir, abu batu split ukuran 10-20 mm, ukuran 20-30 mm dan ukuran 30-50 mm.

Semua bahan tersebut dicampur kemudian banyak digunakan untuk pembuatan atau pengecoran dinding dan campuran beton. Sehingga ukuran batu split untuk cor mulai dari 10-30 mm.

Batu Split Agregat B

Kedua yaitu jenis Agregat B, dari bahan campurannya sama seperti agregat A, hanya saja batu split agregat B mengandung tanah, itulah yang membedakan dari sebelumnya. Ukuran batu jenis ini berkisar antara 20 hingga 50 mm.

Kemudian terdapat perbedaan juga dari segi penggunaan. Batu split agregat B ditujukan untuk bahan perbaikan jalan atau pengerasan aspal jalanan.

Batu Split Agregat C

Terakhir yaitu batu agregat C, batu ini terdiri dari campuran bahan seperti abu, pasir, tanah dan batu split dengan sembarang ukuran. Batu agregat C juga disebut sebagai batu alas karena sering dipakai sebagai alas bahan pengurugan lahan, reklamasi dan yang lainnya.

Itulah tiga jenis batu split yang dibedakan baik dari ukuran batu split yang digunakan dan penggunaannya. Nah, setelah itu ketahui juga ukuran batu split sebelum Anda membelinya.

Baca Juga: Inilah Cara Menghitung Kebutuhan Genteng Untuk Rumah Anda

Ukuran Batu Split

contoh batu split abu

Berikut ini terdapat beberapa ukuran batu split yang banyak diproduksi dan digunakan.

  • Batu split ½: pertama yaitu batu split ½, ukuran batu split ini termasuknya sedang dan digunakan untuk konstruksi beton ringan hingga berat. Ukuran batu split untuk cor beton sekitar 10-20 mm. Batu ½ banyak digunakan sebagai tambahan material untuk pembuatan cor gedung, proyek jembatan, rumah dan yang lain.
  • Batu split ⅗: selanjutnya yaitu ⅗, ukuran batu split ini lebih besar dari sebelumnya, yaitu sekitar 30-50 mm. Karena ukurannya yang besar membuat batu belah ini digunakan sebagai campuran untuk alas aspal jalan. Selain itu digunakan untuk beban pemberat pada pipa di bawah laut.
  • Batu split gajah: diantara  semua jenis batu split, ini merupakan yang paling besar. Batu split gajah seringkali digunakan untuk menimbun lahan, khususnya di daerah pantai.
  • Batu split screen: selanjutnya adalah batu split screening atau batu 1/1. Ukuran standar batu ini mulai dari  3 mm – 5 mm. Karena ukurannya yang relatif kecil membuat batu tersebut kebanyakan digunakan untuk beton non struktural seperti pengerasan jalan. 
  • Batu split abu: merupakan batu split dengan ukuran paling kecil, ukuran abu batu sekitar 0-5 mm, itulah mengapa dikatakan batu abu. Teksturnya yang halus membuat batu ini bisa dijadikan pengganti pasir.

Macam-macam ukuran batu split tentu akan mempengaruhi harga batu split nya juga. Maka dari itu ketahui harga batu split berikut ini.

Baca Juga: 5 Pilihan Genteng Terbaik Untuk Rumah Minimalis Impian Anda

Harga Batu Split

Berikut ini beberapa harga sesuai ukuran batu split nya, diantaranya adalah.

  • Harga batu split ukuran ½: Rp1.500.000 per 100 gram
  • Harga batu split ukuran ⅗: Rp1.000.000 per 500 gram
  • Harga batu split gajah: Rp1.550.000 per 250 gram
  • Harga batu split screen: Rp1.779.000 per 100 gram
  • Harga batu split abu: Rp1.749.000 per 500 gram

Itulah beberapa gambaran harga batu split sesuai ukurannya, harga tersebut bisa jadikan Anda acuan namun pasti akan berbeda di tiap daerahnya. Maka dari itu untuk mendapatkan harga yang jelas, Anda bisa tanyakan langsung pada penjualnya.

Baca Juga: Inilah Cara Menghitung Kebutuhan Genteng Per M2 Dan Harganya

Kesimpulan

Sekarang Anda sudah tahu lebih detail seperti apa batu split, ukuran batu split hingga harganya. Sebelum membeli batu pastikan Anda tahu hendak membuat konstruksi beton seperti apa setelah itu tentukan ukuran batu split nya.

Selain batu split, ada beragam material beton yang sudah jadi dan bisa langsung Anda gunakan pada bangunan seperti paving block, batako, kanstin dan yang lain. Anda bisa menemukan beton tersebut pada Lawang Indah Beton.

Similar Posts